Hiruk-pikuk sahutan orang yang berlalu lalang di depanku...
Mereka terlihat sibuk dengan kesibukannya
Begitu pun diriku saat itu
sibuk dengan kesibukan yang ku buat sendiri
Walau terlihat diam terduduk menatap kosong pada lautan lepas dan sesekali melempar pandang ke angkasa luas, tapi pikiran ku sedang sibuk, berkecamuk dalam ketenangan ragaku
Tak tahu jelas apa yang bergelut dan membuat ku resah, mungkin karena saking banyaknya hingga semua menumpuk dan berdesakan di kepalaku
Ku tatap langit, awan yang sedari tadinya putih kini mulai berubah menjadi kemerahan,
seakan mengisyaratkan sang Matahari akan segera beranjak dari tahtanya
dan aku...
aku masih di sini, duduk diam termenung memandangi langit, menjadi saksi proses pergantian sang Matahari menjadi sang Rembulan malam...
Desiran angin perlahan mulai menepuk lembut tubuh ku, tapi tak ku hiraukan
Ku masih disini, duduk terdiam menatap langit...mengamati singgasana langit yang kan hilang di balik cakrawala langit sore itu....
Tangisan anak kecil sempat mengusikku, tapi bisa ku abaikan
dan....
Ku masih disini...
duduk terdiam menatap langit....
Sebuah lukisan Maha karya, masterpiece dari Sang Maestro keindahan alam
Langit merah kini berganti menjadi gelap...
Suara adzan pun mulai menggema di jagad raya
dan aku...
aku pun kini beranjak dari peraduanku, melangkahkan kaki memenuhi panggilanNYA...
Mencoba mengadukan kepenatan ini dalam tiap-tiap sujudku...
Karena DIAlah sebaik-baiknya penolong dan sebaik-baiknya tempat mengadu
@Anjungan Pantai Losari, City of Makassar 14 Februari 2013
friendship for forever....
About Me

- Izmi Ulfayani
- Makassar, Sulawesi Selatan, Indonesia
- Simply is beautiful...Diam dengan Kata
Kamis, Februari 14, 2013
14
Feb 2013
Posts by : Admin
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar